Jika
anda masih merasakan KEBAHAGIAAN dan PENDERITAAN,
anda bukanlah seorang yg
telah sempurna.
Sama halnya dgn memakan sepotong kue kesukaan anda,
tetapi
sebelum anda menghabisinya, potongan kue itu jatuh.
Anda menyesalkannya bukan?
Ketika merasa kesal, anda menderita bukan?
Jadi anda harus membuang kebahagiaan
maupun penderitaan.
Itu hanyalah makanan bagi mereka yg belum sempurna.
Dalam kebenaran, kebahagiaan adalah penderitaan yg menyamar,
Dalam kebenaran, kebahagiaan adalah penderitaan yg menyamar,
tetapi berada dalam bentuk yg sedemikian halus sehingga anda tidak
merasakannya. Jika anda melekat pada kebahagiaan, sama saja dgn anda melekat
pada penderitaan, tetapi anda tidak menyadarinya.
Jadi, berhati-hatilah ! Apabila kebahagiaan muncul, jangan terlalu menikmatinya, jangan hanyut terbawa olehnya. Ketika penderitaan muncul, jangan kecewa,
Jadi, berhati-hatilah ! Apabila kebahagiaan muncul, jangan terlalu menikmatinya, jangan hanyut terbawa olehnya. Ketika penderitaan muncul, jangan kecewa,
jangan menenggelamkan diri anda didalamnya
pula.
Perhatikanlah bahwa kebahagiaan dan penderitaan mempunyai nilai yg sama
saja.
~Ajahn Chah~
~Ajahn Chah~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar